Resiko Membeli Mobil Bekas dan Beli Mobil Tanpa BPKB

Mobil memang menjadi kebutuhan utama bagisebagian orang. Dengan mempunyai mobil sendiri, kita bisa dengan mudah bepergian dengan mengajak keluarga atau teman. Kebutuhan mobil yang semakin meningkat ini membuat banyak orang rela membeli mobil bekas atau beli mobil tanpa bpkb.
Membeli mobil bekas memang mempunyai resiko tersendiri. Jika salah memilih, mobil bekas yang kita beli bukannya menguntungkan malah merugikan. Kehati-hatian dalam memeriksa mobil bekas yang akan dibeli juga menjadi faktor penting. Maka dari itu resiko yang ditanggung dalam membeli mobil bekas sangat besar.
Misalnya kita membeli mobil bekas yang harganya 80 juta. Setelah dibeli ternyata mobil tersebut lebih sering masuk bengkel daripada berada di jalanan. Biaya yang dikeluarkan untuk memperbaiki mobil bekas tersebut bisa saja dipakai untuk tambah uang Anda membeli mobil baru sebelum membeli mobil bekas tersebut.
Membeli mobil bekas memang sedikit tricky atau gampang-gampang susah. Jika ingin membeli, perikasalah dan tentu test drive untuk mengetahui tarikan dari mobil yang akan dibeli. Jangan ragu untuk bertanya kepada si penjual untuk menggali informasi yang Anda butuhkan. Ingatlah pepetah, malu bertanya sesat di jalan.
Beda lagi dengan membeli mobil tanpa bpkb. Bpkb merupakan surat terpenting yang menunjukkan kepemilikan suatu kendaraan. Di pasaran banyak dijual mobil tanpa bpkb yang harganya murah dan terjangkau. Tapi sama seperti membeli mobil bekas, resiko yang kita terima sangat besar.
Mobil tanpa bpkb bisa saja adalah mobil curian atau mobil yang sedang bermasalah. Jika salah membeli bukannya mendapatkan manfaat justru bisa saja kita meringkuk di jeruji penjara. Memilih membeli mobil yang harganya sangat murah memang sangat beresiko.
Jika ingin aman dan nyaman, sangat direkomendasikan untuk membeli mobil baru yang surat dan perijinannya resmi alias tidak bodong. Dengan membeli mobil baru di dealer resmi, kita tak perlu takut mobil yang baru dibeli cepat rusak. Dan tentu saja mendapatkan bpkb sebagai bukti sah kepemilikan mobil. Dengan begitu kita bisa berkendara dengan tenang tanpa harus memikirkan hal-hal lain.
Membeli mobil bekas atau beli mobil tanpa bpkb memang seperti dua sisi pedang. Di satu sisi harga mobil yang ditawarkan cukup murah, namun dari segi keamanan dan kenyamanan tentu tidak akan sama jika kita membeli mobil baru.